Rekomendasi Desain Pembelajaran Inovatif PJOK Primary School di Australia

Rekomendasi Desain Pembelajaran Inovatif PJOK Primary School di Australia

A.        Konsep

1.   Karakteristik HPE Primary School di Australia

Pendidikan Jasmani dan Kesehatan di Australia secara umum memberikan pengetahuan dan keterampilan fundamental untuk hidup aktif dan sehat, pengembangkan dimensi kognitif dan psikososial melaksanakan penilaian pembelajaran. Sekolah bagi anak usia 5 tahun sampai dengan 16 tahun adalah wajib di negara Australia, Pendidikan Jasmani dan Kesehatan di Australia khususnya pada sekolah dasar dimulai antar usia 6-12 tahun,

Alokasi waktu untuk Pendidikan Kesehatan dan Jasmani Tahun Ke-1untuk pengajaran, pembelajaran, dan penilaian untuk Kurikulum Australia adalah:

Ø  setidaknya 74 jam per tahun di mana ada 37 minggu mengajar tersedia di tahun ini

Ø  setidaknya 80 jam per tahun di mana ada 40 minggu mengajar tersedia di tahun ini.

Ø  Setidaknya 1 kali pertemuan dalam 1 minggu, dengan durasi 50-70 menit ( pada sekolah swasta ), 70 menit ( pada sekolah negeri ).

            Pendidikan Jasmani dan Kesehatan di Australia Menitik beratkan pada aktivitas fisik, dikembangkan dengan menggunakan standar pencapaian Kurikulum Australia. Standar pencapaian untuk Kesehatan dan Pendidikan Jasmani menggambarkan pembelajaran yang diharapkan dari siswa di setiap tingkat tahun. Guru menggunakan standar pencapaian selama dan pada akhir periode mengajar untuk membuat penilaian yang seimbang tentang kualitas pembelajaran yang diperlihatkan oleh siswa. Di Queensland standar pencapaian mewakili standar bekerja dengan - tingkat pengetahuan dan pemahaman yang kuat tentang konten, dan penerapan keterampilan, disajikan dalam matriks. Perbedaan mencolok atau tingkat kualitas yang terkait dengan skala lima poin disorot untuk mengidentifikasi karakteristik pekerjaan siswa di mana penilaian guru dibuat. 

            Pada akhir Tahun 2, siswa menggambarkan perubahan yang terjadi saat mereka bertambah tua. Mereka mengakui bagaimana kekuatan dan prestasi berkontribusi pada identitas. Mereka mengidentifikasi bagaimana tanggapan emosional berdampak pada perasaan orang lain. Mereka memeriksa pesan yang berkaitan dengan keputusan kesehatan dan menjelaskan bagaimana menjaga diri mereka sendiri dan orang lain sehat, aman dan aktif secara fisik. Mereka mengidentifikasi area di mana mereka dapat aktif dan bagaimana tubuh bereaksi terhadap aktivitas fisik yang berbeda. Siswa menunjukkan cara positif untuk berinteraksi dengan orang lain. Mereka memilih dan menerapkan strategi untuk menjaga diri mereka sehat dan aman dan dapat meminta bantuan dengan tugas atau masalah. Mereka menunjukkan keterampilan gerakan mendasar dalam berbagai urutan dan situasi gerakan dan menguji alternatif untuk menyelesaikan tantangan perbaikan. Mereka melakukan urutan gerakan yang menggabungkan unsur-unsur pergerakan.

Ada 12 Focus Area untuk di sekolah dasar ( primary school ) untuk Pendidikan Jasmani dan kesehatan di Australia,

Berikut adalah 12 Focus Area untuk di sekolah dasar ( primary school ) untuk Pendidikan Jasmani dan kesehatan di Australia, dalam bentuk tabel :

b.1. Assessment

a.    Tujuan

       Penilaian adalah proses mengumpulkan dan menafsirkan bukti untuk membuat penilaian tentang pembelajaran siswa. Ini adalah hubungan penting antara hasil pembelajaran, konten dan kegiatan belajar mengajar.

       Penilaian digunakan oleh peserta didik dan guru mereka untuk memutuskan di mana peserta didik berada dalam pembelajaran mereka, di mana mereka harus pergi, dan bagaimana cara terbaik untuk sampai di sana.

       Tujuan penilaian adalah untuk meningkatkan pembelajaran, menginformasikan pengajaran, membantu siswa mencapai standar tertinggi yang mereka bisa dan memberikan laporan yang bermakna tentang prestasi siswa.

         Elaborasi standar memberikan kejelasan tambahan saat menggunakan standar pencapaian Kurikulum Australia untuk membuat penilaian pada skala lima poin. Mereka dapat digunakan sebagai alat untuk: 

Ø  membuat penilaian yang konsisten dan dapat dibandingkan tentang bukti pembelajaran dalam kumpulan pekerjaan siswa.

Ø  mengembangkan standar khusus tugas untuk tugas penilaian individu.

b.    Struktur Penilaian Pendidikan jasmani dan kesehatan di Australia yaitu :

·         Physical performance ( keterampilan fisik )

·         Student reflection /e.g. Journals/Blogs ( Refleksi dri siswa, Misalnya : jurnal/Blog )

·         Poster or PowerPoint presentation (poster/presentasi power point )

·         In-class test ( tes dalam kelas )

·         Modified research report ( Laporan penelitian yang dimodifikasi )

c.    Planning

Pada Model penilaian “Backwards Design” ( desain penilaian Mundur ), Tujuan ditetapkan sebelum memetakan perencanaan (rute) yang akan diambil.

Ada 3 tahapan dalam model penilaian “Backwards Design” , yaitu :

1.    Identify Desired Result ( mengidentifikasi hasil yang diinginkan )

Examine goals ( memeriksa tujuan ):

By the end of this unit, students will be able to…

•       Identify appropriate online protocols to maintain their own and others wellbeing •       Identifikasi protokol online yang sesuai untuk menjaga kesejahteraan mereka sendiri dan orang lain

•       Analyse and evaluate the reliability and validity of online health information for young people •       Menganalisis dan mengevaluasi keandalan dan validitas informasi kesehatan online untuk kaum muda

•       Explore help-seeking scenarios in order to: •       Develop strategies for dealing with situations, and •       Practice communication techniques to persuade someone to seek help •       Jelajahi skenario pencarian bantuan untuk: •       Mengembangkan strategi untuk menghadapi situasi, dan •       Berlatih teknik komunikasi untuk membujuk seseorang agar mencari bantuan

 

2.    Determine acceptable evidence ( menentukan bukti yang dapat diterima )

Create assessment ( membuat penilaian ) :

Ø  Membentuk Kelompok kecil

Ø  Membentuk lingkungan agar mereka berinteraksi

Ø  Menggunakan permainan

Ø  Membentuk situasi dimana peserta didik berpikir kreatif dan efektif

Ø  Memaksimalkan sumber daya yang tersedia

3.    Plan Learning Experiences and Instruction ( merencanakan Pengalaman dan Instruksi Belajar ).

Contoh pada 10 minggu pertemuan :

Minggu	Pengalaman Belajar
1 dan 2	Pengenalan materi
3 dan 4	Materi inti
5 dan 6	Mencari literasi
7 dan 8	Strategi komunikasi
9 dan 10	Persiapan penilaian dan Presentasi